Larangan Mudik Lebaran 2021

Jelang mendekati Hari Raya Idul Fitri istilah mudik akan ramai dibicarakan, media-media nasional akan dipenuhi dengan pemberitaan soal mudik, mudik adalah kegiatan perjalanan pulan ke kampung halaman. Selama ini banyak anggapan tentang mudik, mudik berasal dari ungkapan dalam bahasa jawa dimana mudik adalah singkatan dari mulih dilik atau yang memiliki arti pulang sebentar.

Mudik, Pulang kampung kemudian dianggap sebagai upaya untuk kembali ke asal usulnya mereka ingin berjumpa dengan orang tua, handai taulan dan melihat tempat dimana mereka tumbuh. Secara simbolis mudik dinilai mampu mengingatkan manusia untuk kembali keasalnya atau fitrah.

Pemerintah secara resmi telah melarang mudik lebaran 2021 selama 06 mei-17 mei 2021 kebijakan ini dilakukan untuk mencegah penularan Virus Corona yang kasusnya umum naik saat libur panjang. Adapun larangan ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 Tentang peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442H dalam upaya pengendalian dan penyebaran Covid-19 selama bulan suci Ramadhan 1442 H.

Dalam rangka menangani pandemi Covid-19 pemerintah melarang mudik lebaran, peraturan tersebut bersama rapat mentri 27 Mei 2021, menanggapi masyarakat yang tidak setuju dengan adanya larangan mudik ketua satgas Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof.Dzubairi Djoerban mengaku tak heran jika larangan mudik ini menuai ketidak setujuan dari publik

Larangan mudik tersebut sangat penting untuk dilaksanakan, akan tetapi larangan mobilitas ini tak sejalan dengan kerumunan-kerumunan dan mobilitas yang berlangsung padat setiap hari seperti Comutter Line, Larangan mudik memang penting diterapkan akan tetapi agar bisa efektif perlu diseimbangkan dengan upaya yang lain termasuk mengurangi kerumunan.

keberhasilan pandemi akan tercapai jika upaya pembatasan mobilitas konsisten diiringi dengan pelaksanaan protokol kesehatan.

 

 

 

 

 

** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright Themes © 2023